Mata Kuliah Teknologi Mekanik merupakan salah satu dari beberapa mata kuliah mata wajib produktif yang harus deprogram dan diambil oleh mahasiswa/taruna.Program studi yang menggunakan kompetensi keteknikan terutama di program studi Permesinan kapal memiliki mata kuliah wajib produksi yaitu Teknologi Mekanik. Mata kuliah teknologi mekanik sendiri memiliki tujuan untuk memberikan kemampuan dasar kepada mahasiswa/taruna tentang pekerjaan yang berhubungan dengan permesinan untuk membentuk, membuat dan modifikasi benda kerja guna aplikasi permesinan. Topik-topik yang dibahas mencakup kerja bangku, kerja las, kerja fiber, kerja bubut, kerja frais dan kerja cor pada pembuatan benda kerja. Dalam melakukan praktikum teknologi mekanik tersebut, pemberian teori ke mahasiswa/taruna juga dilengkapi dengan kegiatan praktikum teknologi mekanik.
Isi praktikum meliputi pengenalan berbagai cara permesinan dalam membuat benda kerja dan melatih cara mengukur kualitas benda kerja sesuai dengan hasil yang telah dilakukan, mengenalkan dasar-dasar pekerjaan sesuai SOP dan melatih menerapkannya dalam kegiatan praktikum, serta mengembangkan kemampuan kognitif peserta didik yang menunjang pemahaman mata kuliah teknologi mekanik. Kegiatan praktikum teknologi mekanik yang akan dilakukan dapat dibedakan menjadi 2 hal yaitu Menggunakan peralatan permesinan yang sesuai SOP dan Membuat benda kerja sesuai dengan gambar Teknik sehingga dapat diukur kualitas ketepatannya guna menguji kebenaran teori atau hukum yang telah ada (praktikum) kemudian diharapkan peserta praktikum agar dapat. Menggunakan dan membuat benda kerja dengan kerja bangku, kerja las, fiberglass, bubut, frais dan kerja pengecoran logam. Selain itu memperoleh kompetensi kognitif, peserta praktikum harus bisa bekerja sama dengan kelompoknya dan melaksanakan praktikum secara mandiri, tertib dan disiplin.