Tanggung jawab sosial, etika dan perencanaan strategi merupakan tiga aspek yang saling terkait dalam pengelolaan Usaha Mikro kecil dan Menengah (UMKM). UMKM merupakan tulang pungung ekonomi di banyak negara, yang menyumbang cukup besar terhadap penciptaan lapangan kerja, pertumbuhan ekonomi dan pemerataan kekayaan. Oleh karena itu memahami dan mengintegrasikan tanggung jawab sosial, etika dan perencanaan strategi dalam UMKM sangatlah penting, tidak hanya untuk kesuksesan bisnis mereka akan tetapi juga untuk kesejahteraan sosial dan lingkungan.
Tanggung jawab sosial UMKM melibatkan kesadaran dan komitmen untuk memberikan dampak positif pada komunitas dan lingkungan sekitarnya. UMKM sering beroperasi dalam lingkungan lokal, sehingga mereka memiliki potensi yang besar untuk mempengaruhi kehidupan masyarakat setempat. Etika menyangkut perilaku atau tingkah laku manusia sebagai orang yang bertanggung jawab atau dapat dipertanggungjawabkan. Etika dalam UMKM merupakan landasan moral yang mendorong praktik bisnis yang adil, traansparan dan berintegritas. Meskipun UMKM menghadapi tekanan persaingan yang tinggi dan sumber daya yang terbatas, mereka harus tetap mematuhi prinsip-prinsip etika dalam semua aspek bisnis mereka. Hal ini akan membantu mereka dalam menjaga reputasi yang baik, memenangkan kepercayaan pelanggan, dan berkelanjutan dalam jangka panjang. Sementara itu, perencanaan strategi UMKM merupakan alat yang dapat membantu mereka menghadapi tantangan dan peluang dalam bisnis. UMKM perlu memiliki visi dan misi jangk panjang yang jelas dan rencana tindakan yang efektif untuk mencapai tujuannya.