Salah satu faktor personal yang terdapat dalam individu adalah pendidikan. Tingkat pendidikan bagi para auditor berpengaruh terhadap efektivitas audit internal, adanya dugaan tersebut karena jika pemeriksa internal memiliki tingkat pendidikan yang lebih tinggi, maka muatan keilmuan yang ada pada diri pemeriksa internal akan lebih banyak, sehingga tentunya mendukung tugas audit, apalagi jika tingkat pendidikan tersebut didukung dengan kesesuaian bidang keilmuan yang dibutuhkan, maka akan semakin efektif dalam melaksanakan tugas audit, hal ini mestinya akan memiliki hubungan positif dengan efektivitas audit internal.
Masalah korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN) masih membayangi di Institusi pemerintahan. Begitu banyak faktor yang dapat menyebabkan KKN terjadi. Salah satu faktor yang menjadi penyebabnya adalah lemahnya peran audit internal. Buku “URGENSI AUDIT INTERNAL UNTUK TERCAPAINYA VISI GOOD GOVERNANCE (Studi Empiris Pada Inspektorat Provinsi Maluku Dan Kota Ambon)” Berusaha mengungkap efektivitas audit internal dalam upaya pencegahan KKN. Selain itu, buku ini berusaha mengungkap faktor-faktor pendukung apa saja yang berpengaruh terhadap efektivitas audit internal.